Jumat, 10 Agustus 2018

HOW TO MAKE JAVANESE NASI GORENG


NASI GORENG
KELOMPOK:
1.       Najwa Aainaa Hanum(12)
2.       Naura Rafa Ayu Defika P.(13)
3.       Ninda Pritasari(14)
4.       Oktavio Jalu Kuncoro Jati(15)
5.       Novita Ananda Namira(24)
6.       Allaudya Zahwa Rahma Setyawan(25)

Bahan :

1     1. Nasi putih 600 g
2.     Telur ayam 2 butir. Kocok lepas
3.     Daging ayam 125 g. Cincang halus
4.     Kubis 3 lembar. Iris halus
5.     Garam sdm
6.     Gula sdm
7.     Merica sdt
8.     Kecap 2 sdm
9.     Bawang merah 5 siung
10.Bawang putih 4 siung
11.Cabai rawit 5 buah
12.Cabai merah 5 buah
13.Ebi sangrai sdm
                                                                                          https://i1.wp.com/resepkoki.id/wp-                            content/uploads/2016/09/Resep-Nasi-Goreng-Ikan-Teri.jpg?fit=4224%2C3168&ssl=1
Cara membuat :

1.     Masukkan bawang merah, bawang putih, cabai rawit, cabai merah, ebi, dan merica ke dalam cobek lalu haluskan hingga benar-benar halus.
2.     Tumis bumbu yang telah dihaluskan pada wajan menggunakan minyak atau mentega hingga tercium bau harum.
3.     Masukkan telur yang telah dikocok pada wajan yang berisi bumbu yang telah ditumis. Sisihkan bumbu agar tidak tercampur dengan goreng yang digoreng pada wajan yang sama.
4.     Tambahkan ayam cincang ke dalamnya. Tumis terus hingga rata.
5.     Masukkan nasi ke dalam dan campur hingga bumbu bercampur sempurna dengan nasi.
6.     Tambahkan gula, garam, kecap lalu aduk hingga rata.
7.     Sajikan nasi goreng yang telah matang pada piring saji
8.     Anda bisa menambahkan selada, mentimun, dan kerupuk sebagai pelengkap.
9.     Sebagai penutup, bagi Anda yang ingin mencoba sensasi berbeda. Anda bisa mencoba nasi goreng putih. Nasi goreng ini tidak menggunakan cabai merah dan juga kecap dan warna nasi pun tetap putih. Tidak perlu ragu, rasanya bisa dikatakan sama lezatnya dengan variasi nasi goreng lainnya. Langsung saja Anda mencoba cara membuat nasi goreng putih di bawah ini.

SUMBER: https://www.merdeka.com/gaya/cara-membuat-nasi-goreng-spesial-dan-rumahan-yang-enak-sederhana-serta-mudah-kln.html

Minggu, 05 Agustus 2018

PENYAJIAN DAN PENGEMASAN

Makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang dibutuhkan setiap saat. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen memilih atau membeli suatu hidangan makanan adalah cara penyajian makanannya. Penyajian makanan merupakan suatu cara untuk menyuguhkan makanan kepada orang untuk disantap yang telah disusun secara menarik berdasarkan komposisi warna, tekstur/bentuk, rasa, aroma, dan alat/kemasan sajian makanan.
Penyajian makanan yang memenuhi prinsip sanitasi dan hygiene makanan dapat menarik minat konsumen untuk membeli dan merangsang nafsu makannya karena citarasanya.
Sanitasi dan hygiene penyajian suatu hidangan makanan perlu diperhatikan. Penyajian makanan yang tidak higienis dapat mengurangi selera makan seseorang dan dapat juga menjadi penyebab kontaminasi berbagai macam bakteri dan kuman. Oleh karena itu, sangat penting memperhatikan prinsip-prinsip higiene dan sanitasi makanan sebagai berikut:

a) Prinsip wadah artinya setiap jenis makanan ditempatkan dalam wadah terpisah dan diusahakan dalam keadaan tertutup pada saat penyajian. Tujuannya agar antar jenis makanan tidak terkontaminasi oleh bakteri atau kuman secara silang dari hidangan yang lain. Sehingga dapat mengantisipasi terjadinya pencemaran bakteri/kuman dari hidangan lain dan untuk memperpanjang masa penyajian makanan.

b) Prinsip kadar air artinya penempatan makanan yang mengandung kadar air tinggi (kuah) baru dicampur pada saat menjelang dihidangkan untuk mencegah makanan cepat rusak. Pada umumnya makanan berkuah akan lebih mudah basi.

c) Prinsip bahan makanan dapat dimakan artinya bahan makanan tidak membahayakan kesehatan seperti terlalu banyak pengawet, menggunakan bukan pewarna makanan dan bahaya bahanbahan lainnya.

d) Prinsip panas artinya setiap hidangan makanan disajikan masih dalam keadaan panas, sehingga ini membuktikan hidangan masih segar. Khususnya hidangan berkuah akan lebih segar jika disantap dalam keadaan panas/hangat. Makanan dengan prinsip panas ini sangat bermanfaat guna mencegah kontaminasi terhadap bakteri/kuman dan agar hidangan tetap memiliki tampilan yang estetis.

e) Prinsip alat bersih artinya setiap peralatan yang digunakan seperti dus, piring, gelas, mangkuk harus bersih dan dalam kondisi baik. Bersih artinya sudah dicuci dengan cara yang hygienis. Baik artinya utuh, tidak rusak atau cacat dan bekas pakai. Tujuannya untuk mencegah penularan penyakit dan memberikan penampilan yang estetis.

f) Prinsip penanganan makanan artinya dalam menyajikan makanan hendaknya hindari kontak langsung dengan tangan. Hal ini bertujuan untuk mencegah kontaminasi bakteri dan penampilan yang baik.

Faktor kedua dari pemilihan makanan adalah karena citarasanya. Sensasi rasa, bau dan penampilan makanan dari buah pisang menimbulkan sensasi tersendiri dalam mulut kita. Citarasa sangat mempengaruhi seseorang dalam memilih dan membeli suatu produk makanan karena pengaruh sensorik. Pengaruh sensorik dari citarasa yaitu rasa, tekstur dan bau.
Rasa yang sebenarnya timbul pada lidah. Manusia memiliki 8000 kuncup-kuncup cecapan (taste buds) yang berada pada bagian belakang dan samping lidah, pada langit-langit dan tenggorokan. Bila sel  reseptor rasa di dalam kuncup-kuncup cecapan mendapat rangsangan rasa maka akan dapat mendeteksi aneka sensasi rasa. Seperti kita ketahui ada empat rasa dasar, yaitu manis, asam, asin dan pahit. Setiap rasa memberikan fungsi fisiologis tertentu.
a) Rasa manis ditimbulkan oleh sukrosa, glukosa, fruktosa, dan lain-lain yang menandakan bahwa produk makanan tersebut memberikan energi.
b) Rasa asam dibentuk oleh asam sitrat, asam laktat, asam asetat, yang menunjukkan bahwa makanan mengalami fermentasi atau bahkan basi.
c) Rasa asin dibentuk oleh sodium klorida yang menunjukkan bahwa perlu ada keseimbangan mineral.
d) Rasa pahit dibentuk oleh komponen alkoloid, naringin, kafein, dan lain-lain, yang menandakan kemungkinan adanya toksin atau racun.

Faktor ketiga dari pemilihan makanan adalah karena warna dan tekstur/bentuk makanan tersebut.
Dengan kualitas makanan yang baik dapat memuaskan konsumen dalam membelinya. Makanan yang disajikan dengan menarik dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain warna, tekstur atau bentuknya. Dari warna makanan akan dapat dilihat bahwa makanan tersebut masih berkualitas baik atau sudah jelek.
Warna juga dapat digunakan sebagai indikator kematangan makanan. Tekstur makanan yang apabila diraba oleh tangan terasa empuk, mudah digigit dan mudah dikunyah akan memberikan rangsangan yang cepat pada panca indera karena dapat dinikmati dengan nyaman, dan sebaliknya jika tekstur makanan berkonsistensi keras akan memberikan rangsangan yang lambat pada panca indera. Tekstur suatu makanan ditentukan oleh indera perasa yaitu mulut karena adanya rangsangan fisik yang ditimbulkan. Selain itu bentuk makanan yang  disajikan juga memberikan pengaruh, jika bentuk makanan menarik dan serasi akan mempunyai daya tarik tersendiri bagi orang yang memakannya.

Faktor keempat dari pemilihan makanan adalah karena alat/kemasan sajian makanan. Seseorang
yang membeli makan di restoran kadang dimakan di tempat atau dibungkus untuk dibawa pulang.
Apabila kita makan di restoran atau rumah makan tradisional, alat yang biasa digunakan dalam menyajikan hidangan makanan adalah piring makan, sendok-garpu, mangkuk untuk sayur, gelas minum, piring-piring penyajian lauk pauk dan juga mangkuk kecil untuk cuci tangan. Alat penyajian dan kemasan hidangan makanan bisa menggunakan kerajinan tradisional dan juga modern.





Makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang diperlukan setiap hari baik diolah sendiri di rumah maupun membeli makanan jadi/matang siap santap. Pengemasan makanan adalah cara untuk menyajikan makanan kepada orang untuk diperjualbelikan, yang telah ditata berdasarkan komposisi warna, tekstur/bentuk, rasa, aroma, dan alat/kemasan sajian makanan.
Tujuan pengemasan makanan adalah sebagai berikut :
  1. Melindungi isi/makanan dari benturan, cuaca, dan mikro-organisme dengan pemilihan material untuk kemasan yang tepat serta dengan desain bentuk dan struktur yang baik.
  2. Menjadi daya tarik dan pembeda dari berbagai jenis dan merek makanan.
  3. Informasi mengenai makanan tersebut, yaitu: nama dan merek makanan, isi makanan, berat, kandungan bahan dan nutrisi, tanggal kadaluarsa, produsen, kode produksi, dan keterangan khusus harus jelas.
Jenis Kemasan
  1. Kemasan Primer, yaitu kemasan yang berhubungan/ kontak langsung dengan produk makanan. Ukurannya relatif kecil dan diasa disebut sebagai kemasan eceran. Contoh : kantong plastik untuk produk dendeng sapi, sosis, bakso; cup kaleng untuk produk kornet; gelas plastik (cup) untuk produk air minum atau bubur instan.
  2. Kemasan Sekunder, yaitu kemasan  kedua yang berisi sejumlah kemasan primer. Contoh : kemasan karton untuk produk kornet; kemasan krat untuk produk dalam boltol.
  3. Kemasan Tersier, yaitu kemasan yang diperuntutkan sebagai kemasan transport atau distribusi apabila makanan akan dikirim ke tempat lain. Contoh : kontainer dan kotak karton gelombang.
Faktor-Faktor dalam Penyajian/Pengemasan
  • Sanitasi atau higenis makanan merupakan salah satu prinsip dari pengemasan makanan. Hal-hal yang harus diperhatikan yaitu :
  1. Setiap jenis makanan di tempatkan dalam wadah terpisah dan diusahakan dalam keadaan tertutup pada saat penyajian agar jenis makanan tidak tercampur dan terkontaminasi oleh bakteri atau kuman.
  2. Makanan yang mengandung kadar air tinggi (kuah) baru di campur pada saat menjelang di hidangkan untuk mencegah makanan cepat rusak.
  3. Beberapa makanan nikmat dihidangkan masih dalam keadaan panas, seperti sup, bakso, dan soto.
  4. Peralatan yang digunakan seperti dus, piring, gelas, mangkuk, harus bersih dan dalam kondisi baik.
  5. Hindari kontak langsung dengan tangan. Hal ini bertujuan untuk mencegah kontaminasi bakteri dan penampilan yang baik.
  • Cita rasa. Konsumen memilih suatu makanan adalah karena cita rasanya, sensasi rasa, tekstur, dan bau.
  • Warna dan tekstur. Warna makanan dapat memperlihatkan bahwan makanan tersebut masih berkualitas baik atau sudah jelek. Tekstur makanan yang empuk, mudah digigit, dan mudah dikunyah akan dapat dinikmati dengan nyaman.
  • Alat penyajian dan kemasan. Seseorang membeli makanan di restoran kadang dimakan di tempat atau dibungkus untuk dibawa pulang. Berikut ini adalah alat penyajian dan kemasan yang digunakan :
  1. Alat penyajian tradisional. Penggunaan alat penyajian tradisional adalah daun. Daun yang biasa digunakan adalah daun pisang.
  2. Alat penyajian modern. Alat penyajian modern dapat menggunakan berbagai wadah yang berbahan dasar kaca, keramik, plastik, atau baja antikarat (stainless steel)
  3. Kemasan tradisional. Kemasan tradisional yang biasa digunakan adalah daun pisang.
  4. Kemasan modern. Kemasan modern saat ini banyak sekali dijumpai. Kemasan ini bertujuan agar makanan tersebut terjaga kebersihannya serta menjaga cita rasa makanan tersebut. Kemasan modern yang sering digunakan yaitu aluminium foil, styrofoam, dan plastik.
  5. Penyajian dan kemasan yang dimodifikasi. Modifikasi kemasan tradisional dan modern banyak dilakukan, selain menjaga makanan agar tetap bersih juga memberikan daya tarik dan ciri khas tersendiri produk olahan tertentu. Contohnya penggunaan plastik mika dan kardus sebagai kemasan dikombinasikan dengan daun pisang.
Teknik Pengolahan Makanan Panas Basah (Moist Heat)  

Teknik pengolahan makanan panas basah (moist heat) adalah pengolahan bahan makanan dengan menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. suhu cairan pada teknik pengolahan makanan panas basah tidak pernah lebih dari suhu didih. mengolahan makanan dengan bantuan cairan. Cairan tersebut dapat berupa kaldu ( stock ), air, susu, santan dan bahan lainnya. teknik pengolahan pangan panas basah :
  • Teknik merebus (boiling)
Boiling adalah mengolah bahan makanan dalam cairan yang sudah mendidih. Untuk melakukan teknik boiling ada syarat tertentu yang harus dipenuhi , yaitu sebagai berikut :1.      Cairan harus mendidih2.      Alat perebus disesuaikan dengan cairan dan jumlah bahan makanan yang akan diolah.3.      Alat perebus harus ditutup agar menghemat energi.4.      Buih yang ada diatas permukaan harus dibuang untuk mencegah bersatunya kemabali dalam cairan sehingga memengaruhi mutu makanan.Teknik boiling dapat dilakukan pada beberapa bahan makanan seperti , daging segar, daging awet, telur, pasta, sayuran, dan tulang.
  • Teknik merebus menutup bahan pangan (poaching)
Poaching adalah merebus bahan makanan dibawah titik didih dalam menggunakan cairan yang terbatas jumlahnya. Proses poaching berlangsung sedikit lama dan suhu dalam air berkisar 83 ◦c – 95 ◦c. Untuk melakukan poaching, perlu memperhatikan syarat berikut ini :1.      Suhu poaching dibawah titik didih berkisar 83 ◦c – 95 ◦c.2.      Cairan yang digunakan sesuai dengan banyaknya bahan makanan.3.      Makanan harus tertutup dari cairan.4.      Peralatan untuk poaching harus bersih dan tidak luntur.Teknik dasar pengolahan poaching, dapat dilakukan untuk mengolah berbagai jenis makanan seperti daging, unggas, otak atau pankreas binatang, ikan, buah-buahan, dan sayur. 
  • Teknik merebus dengan sedikit cairan (braising)
Teknik braising adalah teknik merebus bahan makanan dengan cairan sedikit, kira-kira setengah dari bahan yang akan direbusdalam panci penutup dan api kecil secara perlahan-lahan. Untuk melakukan teknik braising, perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya sebagai berikut :1.      Teknik merebus dalam cairan yang sedikit.2.      Bahan yang diolah harus dipotong rapi dan sama besarnya.3.      Dalam pengolahan daging daging, caranya memasukan daging dalam braising pan, lalu siram dengan kaldu secukupnya, jangan sampai terendam seluruhnya.4.      Jika menggunakan sauce pan, caranya cairkan mentega dalam sauce pan, lalu masukkan daging dan balik hingga warnanya kecoklatan. Untuk sayuran aduk sambil dibolak – balik.5.      Jika proses pengolahan dalam oven, braising pan ditutup rapat dan masukan dalam oven. Apabila diolah diatas kompor ( perepian ), posisi braising pan tertutup.Syarat –syarat menggunakan teknik braising ,yaitu sebagai berikut :1.      Teknik ini cocok menggunakan daging bagian paha.2.      Daging disaute dengan mentega hingga warnanya kecoklatan.
3. Cairan pada proses braising dipakai untuk saus pada saat menghidangkan.
4.      Selama proses braising berlangsung, boleh ditambah cairan bila telah berkurang.
  •   Teknik menyetup/menggulai (stewing) 
 Stewing ( menggulai ) adalah mengolah bahan makanan yang terlebih dahulu ditumis bumbunya, dan direbus dengan cairan yang berbumbu dengan api sedang. Pada proses stewing ini, cairan yang dipakai yaitu susu, santan, dan kaldu. Cairan dapat dikentalkan sebelum atau selama proses stewing berlangsung. Dalam pemberian garam, sebaiknya dimasukkan pada akhir stewing, karena dalam daging dan sayur sudah terkandung garam. Untuk mengolah makanan dengan teknik ini, perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya sebagai berikut :
1.      Daging harus diblansir terlebih dahulu dalam air mendidih, agar kotorannya hilang
2.      Potongan bahan disesuaikan dengan jenis yang akan diolah.3.      Saus untuk stewing dikentalkan dengan memakai tepung maizena.4.      Pengolahan daging dengan teknik ini harus sering diaduk, sedangkan pada ikan mengaduknya hati-hati karena ikan mudah hancur.



sumber : itha-jaebreax.blogspot.com/2011/10/teknik-pengolahan-makanan.html 
Pengertian Umbi-Umbian

Umbi adalah organ tumbuhan yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk (pembengkakan) sebagai akibat perubahan fungsinya. Perubahan ini berakibat pula pada perubahan anatominya. Organ yang membentuk umbi terutama batang, akar, atau modifikasinya. Hanya sedikit kelompok tumbuhan yang membentuk umbi dengan melibatkan daunnya. Umbi biasanya terbentuk tepat di bawah permukaan tanah, meskipun dapat pula terbentuk jauh di dalam maupun di atas permukaan. Beberapa tanaman umbi-umbian yang dimanfaatkan sebagai makanan pokok.

Umbi-umbian digunakan sebagai sumber bahan makanan pokok karena mempunyai kandungan karbohidrat dalam bentuk patinya yang tinggi dan kandungan serat yang tinggi. Namun pemanfaatan umbi-umbian masih belum maksimal karena dianggap sebagai makanan tradisional yang kurang berkelas. Tentu hal ini tidak patut dilakukan, Tuhan menciptakan manusia, tumbuhan dan hewan tentu memiliki manfaat masing-masing. Kita sebagai manusia yang berfikir dan cerdas patut mengapresiasi dan mensyukuri atas karunia Tuhan ini.

Umbi-umbian yang umumnya banyak dibudidayakan adalah ubi jalar, singkong, talas dan kentang. Jenis umbi lainnya seperti ganyong, uwi, gadung, gembili juga dibudidayakan, namun hanya pada daerah tertentu yang memilikinya saja.


Pengertian Kacang-Kacangan
Kacang merupakan sumber energi yang baik bagi tubuh karena mengandung beragam nutrisi penting seperti protein, vitamin, mineral, dan lemak sehat. Para pakar kesehatan mengatakan bahwa ada banyak jenis kacang-kacangan yang bisa dipilih sebagai camilan sehat untuk dikonsumsi sehari-hari. Bahkan, laporan terbaru dalam American Journal of Clinical Nutritionmenemukan bahwa orang dewasa yang memasukkan kacang ke dalam menu harian mereka, mengalami dampak yang positif terhadap penurunan berat badan serta perubahan ukuran lingkar pinggang mereka.Kacang-kacangan mengandung sejumlah besar serat pangan dengan satu cangkir kacang yang telah dimasak mengandung 9-13 gram serat. Serat pangan yang terlarut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Kacang-kacangan juga mengandung protein, karbohidrat kompleks, folat, dan besi.
Kandungan protein, lemak sehat, mineral dan berbagai vitamin sangat penting bagi kelangsungan kesehatan mereka yang mengkonsumsi kacang. Selain itu sejumlah kacang juga digunakan sebagai campuran makanan, baik itu makanan utama maupun hidangan penutup atau dessert.
Kacang-kacangan merupakan salah satu jenis tanaman heliotropik; daun mereka akan menghadap ke arah matahari di siang hari. Di malam hari, daun mereka tergulung.
Beberapa jenis kacang yang masih mentah, terutama kacang merah, mengandung toksin lektin fitohaemagglutinin yang dapat dirusak rantai proteinnya dengan cara memasaknya dengan cara merebusnya di air mendidih setidaknya selama 10 menit. Memasak kacang merah pada temperatur yang rendah tidak merusak toksin.
Kacang-kacangan merupakan sumber protein utama masyarakat Kenya, Malawi, Tanzania, Uganda, dan Zambia. Fermentasi dilakukan di berbagai tempat di Afrika untuk membersihkan toksin. Fermentasi juga meningkatkan nilai nutrisi dari tepung kacang dan meningkatkan kemudahan mencerna kacang.

PRAKARYA
BAB IV Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Umbi, dan Kacang-kacangan Menjadi Makanan atau Minuman

Pengertian Serealia

Serealia adalah jenis tumbuhan golongan tanaman padi-padian/rumput-rumputan (Gramineae) yang dibudidayakan untuk menghasilkan bulir-bulir berisi biji-bijian sebagai sumber karbohidrat/pati. Umumnya serealia kaya karbohidrat, cukup protein, sangat rendah kandungan lemak, dan kaya serat kasar. Seralia juga kaya vitamin (vitamin E dan B kompleks), serta mineral (besi, magnesium dan seng). Pembudidayaan semua serealia adalah sama. Semua adalah tanaman semusim; yang berarti satu kali tanam, satu kali panen dan tumbuh baik di daerah beriklim sedang. Istilah “serealia” diambil dari nama dewi pertanian bangsa Romawi: Ceres.

Serealia yang banyak tumbuh di Indonesia adalah padi (beras), jagung, gandum dan sorgum. Produksi serealia dari padi, gandum dan jagung didunia mencapai 87% dari seluruh produksi biji-bijian di dunia. Kandungan utama pada serealia adalah karbohidrat (terutama pati, kira-kira 80% dari bahan kering), protein (kira-kira 5% dari bahan kering), lemak (kira-kira 5% dari bahan kering), air, mineral (kira-kira 2%), dan vitamin.

Indonesia adalah negara agraris. Berbagai macam tanaman dapat tumbuh subur di tanah Indonesia. Keadaan ini sangat menguntungkan dalam pemberdayaan sumberdaya alam, khususnya sektor pertanian. Serealia menjadi sumber energi bagi manusia sehingga dibudidayakan secara besar-besaran di seluruh dunia, melebihi semua jenis tanaman lain. Di sebagian negara berkembang, serealia seringkali merupakan satu-satunya sumber karbohidrat. Kandungan gizi masing-masing serealia antara lain sebagai berikut

SumberProtein (g)Lemak (g) Karbohidrat (g)Serat Kasar (g)Energi (kcal)Ca (mg)Fe (mg)
Beras7,92,776,001,0362,033,01,8
Gandum11,62,071,002,0348,030,03,5
Jagung9,24,673,002,8358,026,02,7
Sorgum10,43,170,702,0329,025,05,4


Rabu, 01 Agustus 2018

TAHAPAN DAN CONTOH PEMBUATAN/PENGOLAHAN

PENGOLAHAN UMBI


CARA MEMBUAT TIWUL SINGKONG MANIS




Resep Tiwul Singkong Gaplek Manis Gula Merah Tabur Kelapa Parut Sederhana Spesial Asli Enak. Menurut situs Wikipedia Tiwul, atau Thiwul adalah makanan pokok pengganti nasi beras yang disebut Nasi Tiwul yang dibuat dari ketela pohon atau singkong. Penduduk Wonosobo, Wonosari, Wonogiri, Kebumen) dikenal mengonsumsi jenis makanan jenis ini sehari-hari. Bahan tiwul ini bisa dibuat makanan tiwul aneka rasa, seperti kue tiwul ayu kukus terbuat dari gaplek yang cetakannya mirip dengan saudaranya kue putu ayu, tiwul instan, tiwul manis kelapa, dan jika rasanya tawar bisa dijadikan pengganti nasi putih, biasa diebut nasi tiwul dimakan dengan lauk pauk.

Tiwul dibuat dari gaplek. Sebagai makanan pokok, kandungan kalorinya lebih rendah daripada beras namun cukup memenuhi sebagai bahan makanan pengganti beras. Tiwul dipercaya mencegah penyakit maag, perut keroncongan, dan lain sebagainya. Tiwul pernah digunakan untuk makanan pokok sebagian penduduk Indonesia pada masa penjajahan Jepang dan sekarang tiwul dibuat jadi tiwul instan. Dengan penyajian yang cepat, tiwul dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia semua usia dan semua kelas tanpa membedakan strata sosial.

Makanan pokok pengganti nasi yang berbahan dasar ketela pohon atau singkong ini mempunyai cita rasa gaplek yang sangat khas dan unik. Banyak dikonsumsi masyarakat gunung kidul (Pacitan, Wonogiri, Gunung Kidul, Yogyakarta). Sebagai makanan pokok, kandungan kalorinya masih dibawah beras namun cukup memenuhi sebagai bahan makanan pengganti beras atau pengganti nasi putih. Berikut rahasia kumpulan aneka kreasi dan variasi olahan resepi tiwul ayu dari tepung gaplek sajian sedap istimewa lengkap dengan cara bikin sendiri jajanan di rumah ala rumahan (Homemade) yang simple mudah dan praktis untuk konsumsi sendiri maupun untuk jualan usaha bisnis aneka tiwul tradisional ekonomis murah meriah laris manis tanjung kimpul.

RESEP TIWUL KELAPA PARUT


BAHAN :
  • 300 gram tepung gaplek atau tepung tapioka (tepung cassava)
  • 70 ml air
  • 2 lbr daun pandan
  • 100 gram gula merah, sisir
BAHAN TABURAN :
  • 1/4 btr kelapa muda parut panjang
  • 1 lbr daun pandan
  • 1/4 sdt garam
CARA MEMBUAT TIWUL :
  1. Taruh tepung gaplek di atas tampah, perciki dengan air sambil diaduk-aduk hingga adonan berbutir seperti pasir, sisihkan.
  2. Masukkan adonan ke dalam dandang yang telah dipanaskan dan dialasi daun pisang, taruh gula merah sisir secara acak, kukus hingga 60 menit, angkat.
  3. Kukus pula kelapa parut dengan daun pandan dan garam selama 15 menit, angkat.
  4. Sajikan tiwul bersama kelapa parut.

TAHAPAN DAN CONTOH PEMBUATAN/PENGOLAHAN

PENGOLAHAN KACANG-KACANGAN
  • Kacang tanah



Kacang tanah yang belum diolah atau masih mentah merupakan salah satu bahan makanan yang terbilang awet tanpa perlu cara-cara khusus untuk menyimpannya. Anda bisa saja meletakkannya di tempat terbuka, di dalam wadah kedap udara, atau pun di dalam lemari es. Karena teksturnya yang cukup keras dan merupakan jenis biji-bijian maka Anda tak perlu khawatir kalau kacang tanah akan mudah busuk dan berbau. Hanya saja, untuk lebih praktis menggunakannya Anda bisa mencoba tips di bawah ini untuk menyimpan kacang tanah yang sudah setengah diolah.
  • Jika Anda ingin kacang goreng Anda semakin awet, setelah digoreng masukkan kacang ke dalam wadah kedap udara atau lemari es, jangan lupa memberinya bawang merah yang telah diiris tipis ketika menggorengnya sebagai bahan pengawet alami.
Kacang goreng :
  • Untuk membuat saos kacang, campur kacang tanah, bawang putih, cabai dan garam, tumbuk hingga halus dan beri air matang;
  • Untuk membuat minyak kacang tanah, sangrai kacang tanah sampai keluar minyaknya;
  • Untuk membuat selai kacang, blender kacang tanah, gula dan minyak sayur hingga lengket.

  

  • Kacang hijau 

Kacang hijau tentunya sudah tidak asing lagi bagi kita dan dapat ditemukan dengan mudah dengan harga yang terjangkau.

Kacang hijau bisa dibuat bermacam-macam makanan olahan seperti kue, onde-onde, bubur kacang hijau, es kacang hijau, sereal untuk anak, puding dan masih banyak lainnya.

Bubur kacang hijau :

Untuk mendapatkan manfaat yang baik dari kacang hijau sebaiknya kacang hijau tidak dimasak terlalu matang karena akan mengurangi kandungan gizi di dalamnya, dan air rebusan kacang hijau juga bermanfaat untuk kesehatan kulit dan sangat membantu untuk proses penyembuhan luka.
 

TAHAPAN DAN CONTOH PEMBUATAN/PENGOLAHAN

PENGOLAHAN SEREALIA
  • Beras
    Di era modern ini sebagian besar keluarga kita memasak nasi dengan rice cooker. Namun dahulu atau di daerah yang belum memiliki aliran listrik atau listrik tidak selalu hidup, banyak keluarga atau masyarakat yang memasak nasi dengan cara tradisional. Sebenarnya, memasak nasi secara tradisional tidak sulit tetapi perlu waktu lebih lama dan perhatian ekstra. Berikut ini bahan dan alat yang digunakan untuk memasak nasi semi-tradisional dan modern.
    a. Bahan dan Alat
    Bahan yang digunakan untuk pengolahan beras adalah beras dan air. Alat-alat yang dibutuhkan untuk pengolahan beras antara lain yaitu :
  • Baskom plastik digunakan untuk membilasi beras sebelum diolah.

  • Centong digunakan untuk mengaduk beras saat direbus agar matang merata dan mengaduk nasi matang di atas tampah.
Centong :

Tampah :

  • Kipas angin untuk mendinginkan nasi saat diaduk-aduk di atas tampah.
  • Tampah plastik digunakan untuk meletakan nasi yang masih panas.
  • Panci untuk mengaron (membuat nasi setengah matang).

  • Panci ubluk untuk menanak nasi
  • Bakul untuk tempat nasi yang sudah dingin dan siap disajikan

Proses Memasak Nasi
  1. Ambil beras sesuai kebutuhan, bilas beras menggunakan air agar merang dan dedak yang tersisa dapat terbuang. 
  2. Letakan panci pengaron di atas kompor, masukan air secukupnya, masukan beras. Agar beras yang dimasak hasilnya nasi yang enak, perbandingan beras dan air harus pas. Umumnya perbandingan antara 1:1 atau air kurang lebih 1 ruas jari di atas tinggi beras dalam panci. Namun, semua sangatlah bergantung dengan jenis beras. Kualitas beras yang kurang baik biasanya membutuhkan air banyak, bisa sampai 1:2.
  3. Tunggu sampai air mendidih, sesekali perlu diaduk agar nasi tidak menempel pada panci dan supaya matang merata.
  4. Setelah air berkurang dan beras sudah setengah matang angkat panci dari kompor dan diamkan beberapa saat.
  5. Letakan panci ubluk di atas kompor dan masukan air secukupnya. Air jangan sampai menyentuh sarangan panci agar ketika air mendidih tidak mengenai nasi yang sedang dimasak. Biarkan air sampai mendidih terlebih dahulu.
  6. Ketika air dalam panci sudah mendidih masukan nasi setengah matang ke dalam panci ubluk, ratakan nasi supaya mendapatkan panas yang sama. Tutup panci supaya uap air tidak keluar kemana-mana.
  7. Sambil menunggu nasi masak, sesekali nasi perlu diaduk supaya nasi matang dengan merata.
  8. Setelah nasi masak angkat dari kompor taruh dalam tampah plastik kemudian diaduk dan dikipasi meggunakan kipas angin agar cepat dingin.
  9. Setelah dingin angkat nasi dan masukan ke dalam bakul nasi dan siap untuk disajikan.

b. Proses Menanak Nasi Menggunakan Rice Cooker
  1. Ambil beras sesuai dengan kebutuhkan anda, kemudian bilas hingga dirasa bersih
  2. Tiriskan beras hingga setengah kering, kemudian masukkan kedalam pancai rice cooker
  3. Setelah beras masuk tambahkan air hingga batas yang dianjurkan oleh rice cooker (tiap merk ada petunjuknya). Atau ukurlah air setinggi kira-kira 2 cm di atas permukaan beras.
  4. Nyalakan rice cooker pada posisi “cook” dan tunggu hingga tuas naik pada posisi warm.
  5. Setelah beberapa saat akan secara otomatis rice cooker berpindah ke "warm", itu menandakan nasi  sudah matang.
  6. Nasi yang pulen sudah siap untuk dihidangkan

c. Produk Olahan Pangan dari Beras
Produk olahan beras biasanya diolah menjadi makanan nasi putih, baik itu dengan cara diaron lalu dikukus ataupun dimasak dengan rice cooker. Namun dibeberapa daerah di Indonesia beras dibuat menjadi berbagai macam produk makanan nasi yang berbeda. Nasi tidak hanya sebagai hidangan biasa yang diletakkan di meja makan dengan ditemani lauk pauk dan sayuran. 
Olahan nasi seperti nasi uduk makanan khas Betawi, nasi goreng maupun nasi kuning khas Manado dibungkus daun woka (sejenis daun lontar) dan lainnya, biasanya dibuat untuk makan pagi. Kreativitas masyarakat Indonesia untuk kuliner olahan dari nasi sebagai makanan pokok patut mendapat acungan jempol sebagai apresiasi. Kuliner Indonesia kaya akan makanan khas olahan dari nasi dan umumnya dimakan di waktu pagi hari. 
  • Jagung
    Nasi jagung adalah makanan pokok khas penduduk Madura. Nasi jagung sama halnya dengan nasi putih biasa dimakan dengan lauk-pauk lainnya. Sajian nasi jagung biasanya ditemani lauk ikan asin dan rempeyek teri dengan urap, sayuran terong, sayur lodeh, dan lain-lain.
    Proses pengolahan pangan nasi jagung tidak jauh berbeda dengan memasak nasi putih biasa. Alat yang digunakan sama dengan alat untuk memasak nasi, tetapi bahannya berbeda yaitu beras jagung, beras dan air. Proses pengolahan beras jagung pun sama dengan cara menanak nasi. Nasi jagung
    Produk Olahan Jagung
    Produk olahan jagung khas budaya kuliner Indonesia lainnya yaitu Jagung Bose berasal dari NTT dan Binthe Biluhuta (Milu/Jagung Siram) dari Gorontalo. Bagi masyarakat NTT dan Gorontalo, jagung amat disukai, karena kandungan karbohidratnya yang tinggi konon lebih lama dapat menahan lapar.
    • Mengolah jagung menjadi Jagung Bose antara lai jagung utuh dipipil, kemudian ditumbuk dengan menggunakan lesung dan alu. Jagung ditumbuk hingga kulit ari terpisah dari biji jagung. Biji jagung yang sudah tanpa kulit ari dimasak dengan dicampur dengan kacang-kacangan, sayur-sayuran dan air kaldu hingga membentuk kaldu air yang mengental seperti bubur. Jagung Bose disajikan dengan lauk dan sayuran, layaknya makan nasi biasa.
    • Milu siram berbahan dasar jagung yang dipipil direbus dengan air dan garam secukupnya, dengan diberi suwiran ikan Cakalang, parutan kelapa kukus, daun kemangi, daun bawang, bawang goreng dan jeruk nipis.. Ditemani sambal sebagai penyedap.





JENIS-JENIS UMBI DAN MANFA'ATNYA

1) Ubi Jalar



Terdapat tiga jenis ubi jalar yang populer dibudidayakan di Indonesia yaitu ubi jalar berwarna putih kecoklatan, merah dan ungu. Ketiga jenis ubi jalar tersebut memiliki varietas unggul dengan produktivitas tinggi. Beberapa varietas ubi jalar yang populer antara lain cilembu, ibaraki, lampeneng, georgia, borobudur, prambanan, mendut, dan kalasan. Bagian yang dimanfaatkan dari ubi jalar adalah akarnya yang membentuk umbi.


Ubi jalar merupakan salah satu bahan makanan yang sangat sehat dan sangat baik. Hal ini karena ubi jalar memiliki kandungan gizi karbohidrat kompleks yang tinggi, sehingga membuat energi tidak sekaligus terlepas, melainkan secara bertahap. Ubi jalar juga mengandung vitamin C tinggi berguna untuk merawat elastisitas kulit, serta vitamin A dan beta carotene dari warna ungu, oranye dan merah ubi untuk melindungi paru dan mencegah kanker paru dan kanker mulut. Kandungan gizi per 100 gram masing-masing ubi jalar adalah sebagai berikut (Suprapti, 2003)



SumberKalori (kal)Protein (g) Lemak (g)Karbohidrat (g)Ca (mg)Fosfor (mg)Fe (mg)Fit A (SI)Fit C (mg)
Ubi Putih123,01,800,7027,9030,033,049,060,022,0
Ubi Merah123,01,800,7027,9030,030,049,07.700,022,0
Ubi Kuning126,01,100,4032,3057,026,052,0900,035,0

Ubi jalar merupakan makanan yang memiliki rasa manis yang bebas lemak (indeks glikemiknya rendah), sehingga cocok bagi penderita diabetes karena dapat mengontrol kadar gula darah. Selain itu, juga mengandung vitamin B6 yang dapat mencegah sertangan jantung dan kalium yang berfungsi menstabilkan tekanan darah dan dapat mengurangi stres. Serat tinggi dan kandungan zat besi, folat, tembaga, dan mangan pun ada pada ubi jalar. Salah satu olahan ubi jalar adalah getuk ubi jalar.


2) Singkong/Ubi Kayu (Ketela Pohon)

Singkong/ubi kayu merupakan tanaman perdu dengan akar tunggang dan sejumlah akar cabang yang membesar menjadi umbi akar. Singkong yang dimakan bagian dalam umbinya yang berwarna putih atau kekuning-kuningan. Umbi singkong sering dimanfaatkan sebagai pengganti makanan pokok karena mengandung banyak karbohidrat, namun miskin protein. Kandungan gizi singkong per 100 gram meliputi:
SumberKalori (kal)Protein (g) Lemak (g)Karbohidrat (g)Ca (mg)Fosfor (mg)Fe (mg)Fit B1 (mg)Fit C (mg)
Singkong121,01,200,3034,0033,040,00.700,0130,0

Sementara daunnya sumber zat besi yang sangat berguna dalam pembentukan sel-sel darah merah, maka daun singkong yang masih muda dimakan sebagai lalap atau dibuat sayur daun singkong. Daun singkong mengandung Protein 6.8 gram, Kalsium 165 mg, Fosfor 54 mg, Besi 2.0 mg, Vitamin A 11000 IU, dan Vitamin C 275 mg.


Tanaman singkong mulai dari daun, umbi dan kulit batang memiliki kandungan kalori, protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B dan C, amilum, enzim, gliosida dan kalium oksalat. Menurut pakar tanaman obat, singkong memiliki efek farmakologis sebagai antioksidan, antikanker, antitumor, dan menambah nafsu makan. Sejak jaman dahulu tanaman singkong dijadikan sebagai tanaman obat alternatif untuk mengatasi berbagai keluhan penyakit. Manfaat umbi singkong antara lain untuk:

  • Melancarkan pencernaan karena singkong banyak mengandung serat yang tidak larut dalam air. Serat jenis ini berfungsi memperlancar proses buang air besar serta mampu menyerap dan membuang toksin dalam usus.
  • Obat luka bernanah dan terbakar. Caranya batang singkong segar ditumbuk lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang luka yang sakit/nanah. Sebagai obat luka karena terkena benda panas, singkong diparut lalu diperas. Airnya didiamkan beberapa saat hingga patinya mengendap, lalu patinya dioleskan pada bagian yang luka.
  • Obat panas dalam, dengan cara diparut terlebih dahulu dan diambil air perasannya. Air perasan umbi singkong terbukti mengandung getah dan tepung maka bisa dipakai untuk obat maag dan panas dalam. 
  • Diet rendah kalori karena singkong merupakan bahan makanan dengan kandungan karbohidrat yang lebih rendah dari nasi dan roti, dengan kandungan serat yang tinggi sehingga membuat perut tetap terasa kenyang dalam waktu yang lama. 
Salah satu olahan singkong/ubi kayu (ketela pohon) adalah keripik singkong.

3) Talas
sumber : 
Biasanya masyarakat kita mengonsumsi talas hanya untuk camilan. Namun dibeberapa daerah di Indonesia dan di sejumlah daerah tropis, umbi talas ini dijadikan sebagai makanan pokok. Karena umbi talas sebagai sumber karbohidrat pengganti beras yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Kandungan gizi talas per 100 gram bagian adalah sebagai berikut.
SumberKalori (kal)Protein (g) Lemak (g)Karbohidrat (g)Ca (mg)Fosfor (mg)Fe (mg)Fit B1 (mg)Fit C (mg)
Talas120,01,500,3028,2031,067,00.700,052,0

Salah satu daerah yang makanan pokoknya umbi talas adalah kabupaten Sorong, Papua. Talas merupakan tumbuhan yang 90% bagiannya dapat dimanfaatkan. Bagian tanaman talas yang dapat dimakan yaitu umbi, tunas muda dan tangkai daun. Sedangkan pelepah dan daun talas dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan, obat, maupun pembungkus makanan. Bagian yang tidak dapat dimakan hanyalah akarakar serabutnya.


Dalam talas terdapat kandungan gizi karbohidrat yang tinggi pada umbinya, mengandung rendah lemak, dan protein. Kandungan protein pada daun talas lebih tinggi dari umbinya. Selain itu, dalam umbi talas juga mengandung vitamin, diantaranya vitamin C, vitamin E, vitamin B6, dan betakaroten (nutrisi setara vitamin A), serta terdapat kandungan serat yang cukup baik. Talas juga mengandung beberapa unsur mineral.


Adanya berbagai macam kandungan gizi pada talas, membuatnya memiliki manfaat tertentu bagi kesehatan manusia, antara lain:

  • Kandungan serat cukup baik untuk memperlancar kerja pencernaan. Apabila dibuat bubur talas dapat dikonsumsi sebagai makanan bayi dengan tingkat alergi yang rendah dan melancarkan pencernaan.
  • Mengonsumsi talas rebus tanpa tambahan apapun menjaga kolestrol darah tetap rendah, mencegah resiko gangguan jantung dan tekanan darah tinggi, karena setiap cangkir talas mengandung potasium, mangan dan kalium yang manusia butuhkan.
  • Secangkir talas mengandung vitamin C yang cukup baik untuk memperkuat pertahanan tubuh, vitamin B6 membantu menjaga imunitas tubuh, dan vitamin E menurunkan resiko terkena serangan jantung.
  • Kandungan betakaroten pada talas bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, kulit, dan meningkatkan fertilitas.
  • Kebutuhan beragam mineral dapat terpenuhi dengan satu cangkir talas, karena mengandung magnesium, fosfat dan tembaga yang dibutuhkan manusia setiap hari.
Salah satu olahan talas adalah stik talas.






4) Kentang

Kentang adalah salah satu tanaman tahunan yang paling banyak ditanam diseluruh dunia. Ia merupakan tanaman semusim cocok ditanam di dataran tinggi yang dimanfaatkan untuk dimakan umbi batangnya. Penduduk Eropa dan Amerika Serikat memanfaatkan kentang sebagai makanan pokok, namun sekarang banyak orang yang memanfaatkan kentang sebagai makanan alternatif untuk program diet.


Hal ini dikarenakan kentang kaya akan nutrisi, merupakan sumber karbohidrat dengan kandungan tepung dan gula yang tinggi, vitamin dan serat. Kentang memiliki kandungan gizi yang lebih tinggi dibandingkan nasi, karena memiliki kandungan protein dan mineral yang lebih lengkap. Nilai nutrisi kentang per 100gram adalah sebagai berikut.


SumberKalori (kkal)Protein (g) Lemak (g)Karbohidrat (g)Ca (mg)Fosfor (mg)Fe (mg)Fit B1 (mg)Fit C (mg)
Kentang70,01,890,1015,9010,061,00.730,08111,4


Kentang, apabila dikonsumsi dengan kulitnya (dibersihkan dengan benar), masuk dalam kategori karbohidrat kompleks. Selain itu kentang merupakan sumber terbaik dalam pembentukan zat besi dalam darah. Menjamin sistem ketahanan badan, karena kandungan vitamin serta kalsium yang tinggi. Dengan banyaknya kandungan gizi maka kentang juga memiliki banyak manfaat, antara lain:

  • Kesehatan sistem pencernaan karena mengandung serat yang cukup tinggi.
  • Melawan penyakit, seperti penyakit jantung, gangguan saraf, tumor dan dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat dan kanker rahim. Kentang segar dengan kulitnya kaya antioksidan dari vitamin C.
  • Baik untuk kesehatan kulit wajah dengan membalurkan parutan kentang di wajah dapat membuat kulit wajah bersinar dan mengurangi pembengkakan dan lingkaran hitam di bawah mata.
  • Mengurangi kadar kolestrol, karena kalorinya rendah.
  • Baik untuk perkembangan otak karena adanya zat besi dan tembaga. Dapat menghilangkan stress pikiran karena kandungan vitamin B6.

Salah satu olahan kentang adalah keripik kentang.



sumber : http://www.mikirbae.com/2015/06/jenis-umbi-dan-manfaatnya.html?m=1



Rainbow Pinwheel Pointer

Popular Posts